Soal Usulan Perdamaian Rusia – Ukraina, Hikmahanto Juwana: Pak Prabowo Konsisten dengan yang Disampaikan Presiden

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 8 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana. (Dok. Tribratanews.polri.go.id)

Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana. (Dok. Tribratanews.polri.go.id)

HAIINDONESIA.COM – Usulan solusi perdamaian Rusia – Ukraina yang diungkap Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto beberapa waktu lalu, sudah sejalan dengan arahan Presiden Jokowi.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sikap Indonesia yang disampaikan Prabowo Subianto jelas bahwa dukungan selalu mengarah pada perdamaian dunia.

Hal tersebut disampaikan oleh Guru Besar Hukum Internasional dari Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana.

“Sampai sini sebenarnya yang disampaikan oleh Pak Prabowo konsisten dengan apa yg disampaikan oleh bapak Presiden,” kata Hikmahanto dalam siaran YouTube CNBC Indonesia.

Selain itu, Hikmahanto mengatakan pernyataan Prabowo dalam forum internasional itu tegas menyampaikan posisi Indonesia yang netral pada kedua negara.

Baca artikel menarik lainnya, di sini: Resolusi Prabowo untuk Konflik Rusia – Ukraina, Hikmahanto: Ingatkan Pahitnya Perang dan Penjajahan

“Kita tidak dalam posisi sebagai hakim yang menentukan, siapa yang benar, siapa yang salah,” jelasnya.

Ia juga memandang, pernyataan Prabowo itu lebih menuju konteks kemanusiaan.

Paparannya tentang imbas perang yang menyakiti manusia dinilai Hikmahanto sebagai upaya tepat.

“Beliau menjelaskan bagaimana perang itu menyengsarakan umat manusia, maka perang itu harus dihentikan” ujar Hikmahanto.

“Bahwa yang terpenting adalah menghentikan perang tanpa membenarkan atau menyalahkan salah satu pihak. Jadi ini sudah tepat menurut saya,” tutup dia.

Prabowo Subianto sebelumnya mengutarakan resolusi konflik Rusia-Ukraina di Shangri-La Dialogue 2023, Sabtu (3/6/2023).

Salah satu upaya damai yang ia usulkan adalah gencatan senjata dan menyudahi perang antar keduanya.***

Berita Terkait

Kades Arsin bin Asip Diminta Kejagung Serahkan Buku Letter C Desa Kohod Terkait Hak di Area Pagar Laut
Bisa Kuliah Kedokteran Gratis di Unhan, Mahasiswa Palestina Ungkap Terima Kasih untuk Prabowo
Prabowo Sapa Masyarakat di Malam Tahun Baru Naik Maung Garuda, Warga Berebut Salam dan Foto Bersama
Resmikan Terowongan Istiqlal – Katedral, Presiden Prabowo Subianto: Perbedaan Tak Boleh Jadi Pemisah
Punya 167 Perguruan Tinggi, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Ponpes, Prabowo: Muhammadiyah Luar Biasa
KPK Selidiki Kasus di Kementan Soal Korupsi Penggelembungan Harga Asam untuk Kentalkan Karet
Setelah Menang Pilkada 2024, Saatnya Publikasikan Kerja Nyata 100 Hari Pertama di Media Pilihan Anda
Sebanyak 24 Orang Jadi Tersangka Kasus Judi Online yang Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 08:54 WIB

Bisa Kuliah Kedokteran Gratis di Unhan, Mahasiswa Palestina Ungkap Terima Kasih untuk Prabowo

Rabu, 1 Januari 2025 - 12:19 WIB

Prabowo Sapa Masyarakat di Malam Tahun Baru Naik Maung Garuda, Warga Berebut Salam dan Foto Bersama

Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:42 WIB

Resmikan Terowongan Istiqlal – Katedral, Presiden Prabowo Subianto: Perbedaan Tak Boleh Jadi Pemisah

Kamis, 5 Desember 2024 - 13:26 WIB

Punya 167 Perguruan Tinggi, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Ponpes, Prabowo: Muhammadiyah Luar Biasa

Minggu, 1 Desember 2024 - 07:42 WIB

KPK Selidiki Kasus di Kementan Soal Korupsi Penggelembungan Harga Asam untuk Kentalkan Karet

Berita Terbaru