Diduga Dibunuh Ayahnya Sendiri, 4 Bocah Meninggal di Kawasan Dunia di Kawasan Jagakarsa Jaksel

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 7 Desember 2023 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

4 Bocah Meninggal di Kawasan Dunia di Kawasan Jagakarsa Jaksel.  (Dok. Heijakarta.com/Rifai Azhari).

4 Bocah Meninggal di Kawasan Dunia di Kawasan Jagakarsa Jaksel. (Dok. Heijakarta.com/Rifai Azhari).

HEIJAKARTA.COM  – Sebuah pesan ditemukan di lokasi tempat ditemukannya 4 bocah berinisial V (6), S (6), Aa (3), Ak (1) meninggal dunia di dalam kamar.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Mereka meninggal di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, diduga dibunuh oleh ayahnya, Panca Darmansyah.

Tulisan bertuliskan ‘Puas bunda. Tx for all’ berwarna merah di tempat kejadian tersebut akan didalami lebih lanjut siapa yang menuliskannya.

“Kami temukan ada tulisan berwarna merah di lantai, masih didalami ditulis siapa dan menggunakan warna merah apa,” ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (6/12/2023).

Panca sendiri dalam peristiwa tersebut ditemukan terlentang di lantai kamar mandi dengan adanya pisau di sekitar tubuh dengan keadaan pergelangan tangan yang berdarah.

Baca artikel lainnya di sini : Polisi Amankan 2 Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Daerah Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi

Lebih lanjut, Ade Ary menyampaikan pihaknya akan mendalami lebih jauh dengan metode saintifik dan ilmiah untuk mengetahui apa yang digunakan untuk menuliskan pesan tersebut.

“Ini yang menulis siapa, menggunakan warna merah ini berdasarkan apa, itu harus kami lakukan pemeriksaan secara laboratoris.”

“Dan kita akan melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi,” jelasnya.

Lihat juga konten video, di sini: Sebanyak 11 Orang Pendaki Gunung Marapi Meninggal Dunia dan 28 Pendaki Selamat, Dampak Erupsi

Diberitakan sebelumnya, polisi mengungkap empat orang bocah ditemukan tak bernyawa dan terkunci di dalam sebuah kamar rumah yang berlokasi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

“Betul, ada empat orang penemuan mayat di dalam kamar,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro saat dihubungi, Rabu (6/12/2023).

Polisi menduga, pelaku yang menyebabkan empat bocah meninggal dunia ini adalah orangtuanya sendiri.

Pelaku sendiri disebut juga ingin mengakhiri hidupnya, namun berhasil digagalkan dan kini dalam penanganan medis.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

“Sementara untuk orang tuanya sendiri. Sementara masih dugaan (korban) anaknya (pelaku).”

“Orang tuanya yang diduga sebagai pelaku mencoba untuk bunuh diri juga. Tapi saat ini masih bisa selamat dan dirawat di RS,” ungkapnya.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Kendati demikian, polisi belum mengetahui penyebab pasti dari kematian empat korban itu.

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut di tempat kejadian perkara (TKP).

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

“Semuanya masih kita cek dulu. Untuk sementara masih dilakukan penyelidikan,” tandasnya, dilansir PMJ News.***

Berita Terkait

2 Polisi Gadungan Ditangkap Usai Rampas Sepeda Motor di Cikarang Utara, Diduga Beraksi Lebih dari Sekali
Istighosah Dzikir dan Muhasabah: MUI Ciracas Gelar Tasyakuran HUT RI ke-79 dan Doa untuk Pahlawan 45
Pelatihan Audit Sistem Manajemen Mutu oleh BNSP di Jakarta, Bahas Tantangan dan Solusi dalam Audit Mutu
Aniaya dan Tusuk Tetangganya, Polisi Tangkap 2 Pria Bersaudara warga Pancoran Mas, Kota Depok
Oknum Ketua RT Ditangkap Polisi, Diduga Lakukan Pencabulan dan Pelecehan Seksual di Kawasan Kemayoran
Minta Wanita Lakukan Perbuatan Asusila ke Anaknya Sendiri, Begini Keterangan Pemilik Akun FB Icha Shakila
BNSP Tekankan Pentingnya Skema Futuristik dan Sertifikasi Kompetensi di Sosialisasi 2024
Long Weekend, Mulai Besok Polisi Akan Gelar Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Puncak, Bogor
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 11 September 2024 - 22:50 WIB

Hadapi Penilaian Adipura 2024, Camat Asep Mulyaman Ajak Kerja Bakti Bareng di LPS Dakota Raya ‘Supaya Enak Dipandang Mata’

Rabu, 11 September 2024 - 16:05 WIB

Berpotensi Longsor pada September 2024, Ini Daftar Lengkap 10 Wilayah yang Tersebar di Jaksel dan Jaktim

Selasa, 3 September 2024 - 11:47 WIB

Gara-gara Punya Utang Rp11 Juta, Bayi Berusia 8 Bulan Diambil Paksa dari Ibunya untuk Dijual Secara Daring

Jumat, 30 Agustus 2024 - 20:49 WIB

Pembangunan Jalan Sawo Melebihi Ketinggian, Petugas CKTRP Kemayoran Bereaksi Dengan Segel Merah

Jumat, 23 Agustus 2024 - 21:41 WIB

Semarak HUT ke – 79 Kemerdekaan RI, Sudin LH Jakpus Gelar Lomba 17 an Unik dan Menarik, Penonton Tertawa Ngakak

Jumat, 23 Agustus 2024 - 14:42 WIB

Dapet Sumbangan Mie Instan dan Air Mineral dari Econext Ventures, Warga Korban Kebakaran Manggarai Tersenyum Sumringah

Rabu, 21 Agustus 2024 - 16:02 WIB

Rayakan HUT ke – 79 Kemerdekaan RI, Pengurus RW 03 Kebon Kosong Gelar Lomba Karaoke 2 Hari, Warga Ikut Bergoyang

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 13:38 WIB

Satpol PP Jakpus Geber Operasi PPKS, Puluhan Pelanggar Tibum di Sidangkan di Pengadilan Negeri Jakpus, Kasatpol: Supaya Kapok

Berita Terbaru