HEIJAKARTA.COM -Sebanyak puluhan putra -putri Paseban menggelar gerakan atraksi pecak silat di acara Launching dan Peresmian Pendidikan Pencak Silat Sinar Betawi (PPSB) berlangsung di halaman Masjid Ummus Sakinah, Jalan Paseban Raya, Senen, Jakarta Pusat pada, Minggu (21/1/2024).
Selain atraksi pencak silat, iringan musik lenong betawi dan tepuk tangan menambah warna suasana launching dan peresmian PPSB ini hingga menarik ditonton.
“His martial arts performance is very good,” ujar Mr. Jimmy salah satu Perguruan Pencak Silat Sinar Abadi Paseban dari Belanda saat menyaksikan atraksi anak didik PPSB.
Penasehat PPSB, Kyai H. Yusuf Aman menuturkan bahwa, launching PPSB merupakan langkah dalam membangkitkan warisan tradisional kesenian budaya ilmu bela diri.
Oleh karena itu, kata Yusuf Aman, marillah kita bersama-sama menjaga dan melestarikan seni budaya bela diri dengan kelenturan dan etika nya karena Paseban itu dahulu nya merupakan tempat berkumpul serta wadah bersilatruahmi para pendekar betawi.
“Untuk anak-anak didik saya minta tetap tawadu, dan kembangkanlah ilmu bela diri ini sehingga bisa berkembang dan berprestasi lebih tinggi,” kata Yusuf Aman.
Selain seni bela diri ini, sambung Yusuf Aman nantinya PPSB juga akan mengembangkan kegiatan seni lain seperti sanggar betawi, kendurian juga belajar pantun dan lain-lain.
Ditempat yang sama, Ketua Umum (Ketum) PPSB Sanusi menerangkan, launching PPSB ini sebagai upaya membangkitkan warisan tradisional kesenian budaya ilmu bela diri.
“PPSB bamgkit sebagai wadah dalam mengembangkan kesenian budaya pecak silat. Moga-moga anak didik yang saat ini berjumlah kurang lebih 150 orang ini dapat berprestasi sebagai atlet-atlet ke tingkat nasional,” imbuhnya.
Untuk diketahui, kata Sanusi sebagai rekam jejak bahwa pencak silat dari Paseban menelurkan guru-guru besar seperti Babeh Saleh Bin Salman, Syech Muhammad Yunus Bin Sanen dan Muhammad Noor Bin Muhammad Saleh Bin Salman.
“Semoga PPSB ini dapat berkembang sehingga anak didik bisa lebih maju lagi dalam menuju prestasi,” harap Sanusi.
Sementara itu, Camat Senen Rony Jarpiko menyatakan, langkah pencanangan kembali pendidikan pencak silat merupakan momen yang sebelumnya pakum.
“Ini merupakan momen untuk modal bagi anak-anak didik PPSB untuk semakin tawadu karena dengan semakin tinggi ilmu akan menunduk sehingga menjadi budaya dengan mengedepankan ilmu dan kesenian budaya bela diri yang bisa membantu lingkungannya sendiri.”
“Semoga PPSB dapat berkembang untuk kebaikan yang positif,” pinta Ronny Jarpiko.
Turut hadir dalam launching PPSB diantaranya, para pendekar pencak silat, IPSI maupun ormas betawi. Selain itu, Wadanramil Senen, PLT Lurah Paseban, LMK Paseban Abdul Karim, Kapospol Paseban Aiptu Gusti, Bimaspol, Babinsa, Kasatpol PP, Pokdar, Mitra menyaksikan acara ini hingga selesai. (ir). ***
Penulis : Lilo
Editor : Irvan Siagian