HEIJAKARTA.COM – Sembilan Delagasi mahasiswa dari Negara Rusia tersenyum sumringah saat mengunjungi Program Kampung Iklim (Proklim) RW 06, Kebon Melati terletak di pemukiman, Jalan Dukuh Pinggir III RW 06, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus), Rabu (18/10/2023).
Ke sembilan delegasi RUDN University of Russia saat berkunjung disambut Bakwan Ferizan Ginting Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Setko Administrasi Jakpus Pusat, Camat Tanah Abang, Dicky Suherlan.
Ginting mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakpus menyambut baik para delegasi yang mengunjungi RW 06 Kebon Melati. Para delegasi datang ke Indonesia melalui Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta untuk penelitian tentang iklim.
“Dengan kunjungan dan penelitian di Proklim RW 06 ini bisa menjadi contoh di tingkat internasional karena warga masyarakat dengan penuh kesadaran menciptakan wilayah tangguh terhadap iklim,” paparnya.
Sekedar diketahui, Pemkot Administrasi Jakpus telah menelurkan RW-RW tangguh terhadap perubahan iklim dengan mengembangkan budidaya sayuran yang dikonsumsi sendiri sehingga tercipta ketahanan pangan.
Sangat kagum dengan suasana Proklim RW 06 Kebon Melati, Hal tersebut diungkapkan, Deputi Direktur for Internasional Affairs RUDN University of Rusia Anna Porkova. “Kami sangat kagum dengan suasana Proklim RW 06. Karena iklim Indonesia dan Rusia memiliki perbedaan alam. Sehingga banyak buah-buahan, maupun jenis pohon yang tidak ada di Negara Rusia.
“Di sini banyak buah dan pohon yang tidak pernah kami tahu seumur hidup, kami baru melihatnya di sini ditambah ada pengolahan daur ulang sampah menjadi eco enzyme. Ini luar biasa sekali komitmen warga masyarakat dalam upaya menanggulangi perubahan iklim,” ungkap Anna
Porkova berencana melakukan penelitian lanjutan untuk dikembangkan.
Sementara itu, Lurah Kebon Melati Ikhsan Kamil terharu sekaligus senang bahwa Proklim RW 06 dikunjungi delegasi mahasiswa negara Rusia. Karena wilayahnya menjadi daya tarik negara asing untuk mempelajari inovasi-inovasi yang ada di Kelurahan Kebon Melati.
“Dalam kunjungan ini kami memaparkan secara gamblang tentang bagaimana mengikuti lomba proklim dan menang meliputi pengelolaan air, masyarakat aktif merawat lingkungan dari berbagai aspek yaitu kesehatan, olahraga, pendidikan, dan ada lokasi-lokasi yang memungkinan masyarakat untuk berinteraksi di area hijau dan bersih,” beber Ikhsan Kamil dengan berharap, kunjungan ini menjadikan Kelurahan Kebon Melati semakin dikenal negara asing hingga go internasional.
Baca Juga:
KKP Masih Lakukan Pendalaman Soal Pelaku Pemagaran Laut Banten Sepanjang 30,16 Km di 6 Kecamatan
“Karena ilmu yang paling baik adalah ilmu yang bermanfaat bukan hanya untuk diri kami, tetapi juga untuk orang lain,” tambah Ikhsan. (ir). ***
Penulis : Lllo
Editor : Irvan Siagian